Kondisi Guru di Pedalaman | SM-3T | SD Inpres Biopis

Pendidik dan Tenaga Kependidikan serta Tamu Undangan Pada Peringan Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2017 | Dokumentasi 2 Mei 2017

Guru merupakan ujung tombak pendidikan, mereka memiliki peran besar dalam membangun generasi penerus Bangsa. Mereka adalah orang-orang yang memiliki jiwa besar, jiwa pengabdian yang ikut andil dalam menentukan nasib bangsa. Kali ini saya akan membahas tentang keadaan tenaga pendidik dan kependidikan di Lingkungan SD Inpres Biopis berdasarkan pengalaman saya ketika menjadi Guru SM-3T di SD Inpres Biopis.

Berdasarkan fakta dan data yang saya dapatkan jumlah guru SD Inpres Biopis berjumlah sekitar 10 orang dan pada semseter genap tahun pelajaran 2016-2017 bertambah lagi 1 guru yang bernama Yones Aries Adidantos Suka Lumba. Perlu kalian ketahui bahwa SD Inpres Biopis merupakan sekolah Dasar yang memiliki jumlah guru terbanyak se-distrik Fayit bahkan mungkin se-Kabupaten Asmat. Jika melihat sekolah lain mungkin hanya memiliki dua, tiga dan paling banyak adalah enam.

Beruntunglah SD Inpres Biopis yang memiliki banyak tenaga pendidik, tapi banyak pendidik di SD Inpres Biopis tidak sejalan dengan kehadiran gurunya kesekolah. Ada sebagian guru yang datang hanya 1 kali seminggu, 1 kali dalam 1 bulan, 1 kali dalam 6 bulan dan lain sebagainya. Jadi Jumlah guru di suatu sekolah tidak bisa merepresentasikan kehadiran guru kesekolah. Terkadang guru yang hadir kesekolah hanya kami saja berdua yaitu Guru SM-3T Pak Yogi dan Pak Ridwan yang harus mengurus 6 kelas, bisa dibayangkan 6 kelas ditangani 2 guru kira-kira akan seperti apa proses pembelajarannya.

Berikut adalah data guru SD Inpres Biopis Tahun Pelajaran 2016-2017



Data Pendidik dan Tenaga Kependidika Tahu Pelajaran 2016-2017 Semester Ganjil | Dokumentasi 16 September 2016

Jadi ada total 10 guru pada semeter pertama tahun pelajaran 2016-2017 dan bertambah 1 orang pada sementer genap total berjumlah 11 Guru. Untuk sekolah di pedalaman merupakan sekolah yang biasa memilik 11 guru.

Berikut adalah nama-nama Guru tersebut

1. Fransiskus Ande Dadi, S.Pd. (Kepala Sekolah)
2. Tarsisiuas Ter (Guru Kelas II)
3. Didimus Yaya (Guru Kelas I)
4. Arnoldus Bayap (Guru Kelas V)
5. Sergius A. Bayua ( Guru Kelas III)
6. Nikolaus Wisakam (Guru Kelas IV)
7. Petrus Solarbesain (Guru Kelas IV)
8. Lukas B. Bayua (Guru Agama/Mulok)
9. Muhamad Yogi, S.Pd. (Guru Kelas)
10. M. Ridwan, S.Pd. (Guru Kelas VI)
11. Yohannes Aries Adidantos Suka Lumba (Guru Kelas III)

Jadi ada sebelah guru, akan tetapi 1 Guru atas nama Petrus Solarbesain dipindah tugaskan oleh dinas pendidikan ke SDN 1 Piramat. JadI sampai semester genap tahun pelajaran 2016-2017 jumlah guru di SD Inpres Biopis berjumlah 10 orang.

Jika kalian bertanya mengapa ada guru kelas yang ganda sama-sama menjadi guru kelas di kelas yang sama, itu hanya bersifat administratif saja, pada pelaksanaanya jika ada guru yang tidak hadir maka guru yang hadir akan mengajar sesuai dengan kelas yang sebelumnya sudah ditentukan oleh kepala sekolah. Jadi demikian yah, kita dipedalam walaupun guru banyak sepertinya tidak pernah mendapat moment ketika guru-guru sebagaimana data yang saya sebutkan hadir semua. Jadi kita bagi-bagi tugas saja mengisi kelas yang kosong tapi berpacuan pada kelas-kelas yang sebelumnya sudah ditentukan bahwa kita adalah guru kelas di kelas tersebut.

Tadi saya sudah membahas dari segi kuantitas guru, nah sekarang dari segi kualitas guru bisa dibayangkan oleh kalian semua setelah melihat data Pendidik dan Tenaga Kependidikan sebagaimana yang saya publikasikan sebelumnya. Jumlah Guru yang berpendidikan S-1 hanya 3 orang saja dan itu dua diantaranya adalah guru SM-3T satunya lagi adalah kepala sekolah pak Fransiskus Ande Dadi. Bagaimana dengan yang lainnya? Nah ini merupakan salah satu permasalah yang cukup urgen juga di pedalaman, banyak sekali guru yang berlatar pendidikan SMA atau paket C, bahkan ada yang menjadi guru dengan Ijazah SD.

Perlu diketahui dan dimaklumi bahwa di pedalaman itu sangat susah dan jarang sekali guru yang memiliki pendidikan S-1 sehingga sekolah-sekolah dengan kebijakannya sendiri merekrut guru-guru yang berlatar belakang SMA atau paket C tapi perlu diketahui walaupun guru-guru ini berlatar belakang SMA atau paket C tapi mereka memiliki kemauan dan keseriusan dalam mengajar walaupun ada sebagian dari mereka ada yang jarang hadir yah kesekolah

Nah sekarang saya akan melihat beberapa poto Guru SD Inpres tahun pelajaran 2016-2017 plus dengan caption keterangan nama-nama dari guru tersebut.

Ini dia namanya Fransisku Ande Dadi, S.Pd. Beliau adalah kepala sekolah SD Inpres Biopis yang menjabat sejak tahun 2016 dia yang ditengah yah sebelah kanan dari pak Frans adalah Moh Ridwan, S.Pd. (Guru SM-3T) serta sebelah kanan dari pak Frans Muhama Yogi, S.Pd. | Dokumentasi 2 Mei 2017

Ditengah kami adalah pak Lukas B. Bayua, sebelah kanan dari pak Lukas adalah Pak Tarsisius Ter dan Sebelah kiri dari pak Lukas adalah pak Didimus Yaya. Paling kiri dan kanan sudah tidak perlu diperkenalkan lagi | Doukmentasi 18 Januari 2017.

Dua dintara orang yang berada di poto ini kalian sudah mengetahuinya yaitu, pak Lukas dan pak Didi nah yang memakai batik biru adalah Pak Arnoldus Bayap guru paling Senior di SD Inpres Biopis | Dokumentasi 2 Mei 2017.

Berikut ini adalah pak Segius Ambur Bayua Guru Kelas III SD Inpres Biopis. Beliau jarang bertemu dengan saya di sekolah karena jarang hadir kesekolah dengan alasan sakit.| Dokumentasi 26 Oktober 2016

Ditengah kita ini adalah pak Petrus Solarbesain, beliau ada guru SD Inpres Biopis yang dipindah tugaskan ke SDN 1 Piramat. Beliau sudah seperti kaka saya sendiri ketika di Pedalaman Asmat. | Dokumentasi 9 November 2017

Yohanes Aries Adidantos Suka Lumba. Beliau bergabung di SD Inpres Biopis terhitung sejak tanggal 6 Januari 2017. Beliau merupakan putera kedua dari bapak kepala sekolah yaitu pak Fransiskus Ande Dadi | Dokumentasi 2 Mei 2017

Ini guru SD Inpres Biopis yang terakhir yaitu pak Berikut ini adalah pak Nikolaus Wisakam beliau Guru kelas IV SD Inpres Biopis. Beliau juga merupakan anak dari bapak kepala kampung Biopis yaitu pak Yohanes Wisakam| Dokumentasi 8 Mei 2017.

Demikianlah sedikit cerita mengenai bagaimana keadaan Guru di SD Inpres Biopis. Mungkin sekarang keadaan guru di SD Inpres Biopis sudah berubah tidak seperti 3 tahun yang lalu. Semoga saja kedepan keadaan guru-guru di Indonesia dapat membaik segalanya kualitas, kuantitasnya dan tentunya juga kesejahteraannya. Amiin

Berbagi :